Tersurat Kumpulan Berita dan Informasi dari berbagai sumber yang terpercaya
TerSurat.com Yogyakarta – Progres pasien yang sembuh per 25 April 2021 sudah melebihi 1,4 juta orang, atau meningkat menjadi 1.496.126 orang tepatnya dengan persentasenya 91,2%. Angka kesembuhan kumulatif ini meningkat dengan penambahan 3.804 pasien yang sembuh setiap hari.
Baca juga : Vaksin MMR: Manfaat, Jadwal, dan Efek Samping
Untuk jumlah pasien atau kasus aktif yang masih harus membutuhkan penanganan perawatan medis. Sampai saat ini sudah ada 504 kasus dan totalnya 100.474 dengan persentase 6,1%. Namun, pasien dipastikan positif dengan RT-PCR / TCM dan metode skrining antigen cepat. Saat ini ada 4.402 kasus. Dengan jumlah kumulatif atau pasien yang dikonfirmasi positif terdaftar dari kasus pertama hingga saat ini, 1.641.194 kasus telah tercapai.
Dalam perkembangan program vaksinasi COVID-19 per hari, jumlah penerima vaksinasi meningkat menjadi lebih dari 11 juta orang, lebih tepatnya menjadi 11.733.923 orang. Peningkatan ini karena bertambahnya penerima vaksin harian sebanyak 34.338 orang. Sedangkan penerima vaksinasi kedua meningkat menjadi 6.822.304 orang. Untuk tujuan vaksinasi ada 40.349.049 orang.
Mengingat evolusi pengobatan per provinsi, ada lima provinsi yang menambah pasien dengan kesembuhan harian tertinggi. Diantaranya Jawa Barat bertambah 397 orang dan jumlah kumulatif 241.969 orang, DKI Jakarta bertambah 962 orang dan jumlah kumulatif tertinggi mencapai 391.227 orang, DI Yogyakarta bertambah 251 orang dan kumulatif menjadi 33.199 orang, Jawa Tengah bertambah 312 orang dan jumlah kumulatif 161.691 orang, dan Riau bertambah 224 orang. Jumlah totalnya keseluruhanya sekitar 36.836 orang.
Selain kasus positif terkonfirmasi harian, ada 5 provinsi dengan angka tertinggi. Yakni, DKI Jakarta bertambah 896 kasus dan kumulasinya masih tertinggi dengan 405.063 kasus, Jawa Barat bertambah 683 kasus dan kumulasinya 274.448 kasus, Riau bertambah 404 kasus dan kumulasinya 41.701 kasus, Bangka Belitung bertambah 263 kasus dan akumulasi 12.468 kasus dan Jawa Tengah bertambah 247 kasus dengan jumlah 182.027 kasus.
Jumlah pasien yang meninggal hari ini juga meningkat 94 kasus, dan jumlah kumulatifnya mencapai 44.594 kasus, atau persentase 2,7% pasien dipastikan positif. Terdapat 5 provinsi dengan angka kematian harian tertinggi yaitu Jawa Timur 18 kasus dan jumlah kumulatif tertinggi 10.553 kasus, DKI Jakarta 14 kasus dan kumulatif kasus 6.594 kasus, Kalimantan Timur 9 kasus dan kumulatif kasus 1.622 kasus. , Riau bertambah 8 kasus dan kumulatif 1.025 kasus serta Jawa Barat bertambah 7 kasus dan jumlah kumulatif 3.645 kasus.
Hasil uji harian dari jaringan laboratorium di berbagai wilayah menunjukkan bahwa RT-PCR / TCM dan uji antigen cepat sebanyak 42.719 sampel per hari dan kumulatif 14.264.611 sampel. Jumlah kumulatif sampel positif per hari sekarang menjadi 2.861.030 sampel. Jumlah kumulatif sampel negatif adalah 9.740.696 sampel. Tingkat kepositifan sampel harian adalah 18,30% dan tingkat kepositifan sampel mingguan (18-24 April 2021) adalah 18,20%. Jumlah sampel yang tidak valid dan ambigu (per hari) sekarang 81 sampel.
Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ada 32.525 orang dan jumlah kumulatifnya 9.584.455 orang. Jika hasilnya negatif maka angka kumulatifnya naik menjadi 7.943.261 orang, termasuk penambahan hari ini sebanyak 28.123 orang. Sedangkan tingkat positif harian orang sebesar 13,53% dan tingkat positif orang mingguan (18-24 April 2021) sebesar 12,21%. Ada 67.312 kasus untuk jumlah tersangka yang terdaftar. Dan sebaran wilayah masih di 34 provinsi dan 510 kabupaten / kota.
