Simpel dan gak banyak makan tempat, inilah cara menanam tauge secara hidroponik

Simpel dan gak banyak makan tempat, inilah cara menanam tauge secara hidroponik

Yogyakarta, tersurat.com – Toge (tauge) adalah sejenis tanaman yang dapat digunakan untuk membuat tauge atau makanan, dan tauge juga tergolong jenis sayuran. Tauge mudah dijumpai dari pasar tradisional hingga modern, mengingat karena harganya yang berstandar rendah maka banyak peminatnya dan bisa diaplikasikan untuk semua jenis masakan.

Berbagai manfaat tanaman tauge

Tauge atau dikenal juga dengan nama bean sprouts sudah dikenal sejak 5000 tahun yang lalu, dan tauge hidup di daratan Asia dan dikenal memiliki khasiat bagi kesehatan dalam mengobati berbagai macam penyakit. Tauge juga dikenal sangat tinggi vitamin A, B kompleks, dan vitamin C. Selain itu, tauge mengandung vitamin E, kaya asam folat, dan memiliki kalori rendah yang baik untuk tubuh manusia.

Jenis-jenis tauge berdasarkan pembibitannya

Tauge kacang hijau berbentuk kecil dan berwarna putih, sedangkan tauge kacang kedelai memiliki warna agak kehijauan serta berukuran lebih besar dan lebih tipis. Tekstur tauge juga renyah, namun sedikit pahit dibanding kacang hijaunya. Tanaman ini termasuk salah satu tanaman yang sangat mudah tumbuh dan tentunya dapat dengan mudah ditanam bahkan di rumah. Berikut cara menanam tauge menggunakan hidroponik.

Cara menanam tauge secara hidroponik

1. Persiapan media tanam untuk tauge
Sebelum memulai, ada banyak cara untuk menanam kecambah, jadi pastikan Anda telah menyiapkan peralatan yang diperlukan sebagai media tanam. Media budidaya untuk menanam tauge berperan penting dalam menghasilkan tauge sehat terbaik. Penggunaan media tanam yang tidak tepat saat menanam tauge seringkali menyebabkan tauge menjadi busuk dan gagal panen. Jadi, memilih media tanam yang baik untuk menjadi kunci sukses Anda dalam menanam tauge adalah:

  • Siapkan tempat atau wadah penanaman tanpa lubang. Wadah ini berguna untuk menyimpan air di masa depan.
  • Cari wadah dengan banyak lubang atau jaring.
  • Siapkan 5 kain flanel yang dibasahi. Kemudian pastikan untuk memotong ukurannya dengan wadah yang sudah disiapkan.
  • Siapkan 3 lembar kain berbeda dengan ukuran yang sama beserta wadah yang sudah disiapkan.
  • Selain itu, siapkan wadah penyimpanan yang lebih besar, misalnya wadah dengan sedikit lubang.

Proses memilih benih tauge yang baik

2. pemilihan benih
Langkah selanjutnya adalah melalui proses pemilihan tauge yang berkualitas baik sehingga dapat menghasilkan tauge yang sehat dan berkualitas. Benih dari tauge sendiri bisa menggunakan bahan baku seperti kacang hijau atau kacang panjang, tergantung kesukaan budidayanya masing-masing. Pemilihan tauge dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  • Siapkan 1 kg kacang hijau atau kedelai, atau tanam tauge sesuai jumlah yang diinginkan.
  • Pilih kacang hijau atau kedelai yang berukuran besar, mengkilat, tidak ada goresan atau kerutan dan tidak berbau.
  • Cuci kacang hijau atau kedelai hingga tanah benar-benar bersih. Kemudian buang sisa benih atau kotoran yang mengapung di atasnya.
  • Rendam kacang hijau atau kedelai selama kurang lebih 24 jam.
  • Pilih hanya kacang hijau yang cekung atau kedelai tidak mengapung.

3. Cara menanam tauge
Langkah selanjutnya adalah membuat pilihan di tempat bibit. Pembibitan menjadi langkah yang sangat penting dalam menunjang keberhasilan kecambah berkualitas. Kesalahan reproduksi dapat menyebabkan kecambah membusuk atau bahkan gagal panen. Bentuk dan warna tauge bisa bermacam-macam tergantung cara penyemaian. Oleh karena itu, Anda memerlukan metode pemuliaan tauge yang tepat, seperti:

  • Siapkan tauge yang telah direndam.
  • Siapkan media tanam tauge.
  • Tumpuk sekeranjang tauge yang akan Anda gunakan nanti untuk menampung air dalam wadah berlubang di surat atau ember.
  • Tempatkan pengenal pada keranjang surat.
  • Tumpuk kain flanel basah di atas alat pembeda.
  • Oleskan kacang hijau atau kedelai secara merata di atas kain flanel.
  • Susun kembali menggunakan selembar kain flanel dan sebarkan benih secara merata. Lakukan dengan cara yang sama hingga mencapai 3 lapisan.
  • Tutupi lapisan dengan dua lembar kain flanel di atasnya untuk menghalangi sinar matahari.
  • Simpan wadah dalam wadah besar berlubang. Lubang tersebut berfungsi sebagai tempat masuk dan keluarnya udara atau oksigen untuk mendukung pertumbuhan kecambah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *