Hands of doctors giving cardiac massage and resuscitation to a female patient in the emergency room

Wajib Tau Beberapa Faktor Penyakit Asma Mudah Menyerang Kita

Belum diketahui apa penyebab asma. Namun, diperkirakan ada beberapa hal yang memicu timbulnya gejala penyakit ini. Yuk, cari tahu tentang:

1. Lingkungan

Lingkungan sekitar bisa menjadi salah satu penyebab asma. Karena terdapat kontaminan di lingkungan yang dapat menyebabkan gangguan pernafasan akibat kontraksi dan sesak nafas. Beberapa faktor lingkungan yang dapat menyebabkan asma termasuk alergi terhadap debu, serbuk sari, kutu, bulu hewan peliharaan, polusi udara, kondisi ruangan yang lembab dan berjamur, asap kimia, dan asap tembakau.

2. Aktivitas fisik yang berlebihan

Aktivitas fisik, seperti olahraga berlebihan, juga bisa menjadi penyebab asma. Meski olahraga sangat dianjurkan dan baik untuk kesehatan, namun olahraga berlebihan tentu berdampak buruk bagi kesehatan, yakni asma kambuh.

3. Stres

Stres tidak hanya mempengaruhi jiwa, tetapi juga mempengaruhi kesehatan, yang salah satunya bisa menjadi penyebab asma.

4. Efek Narkoba

Faktor lain penyebab asma adalah efek obat-obatan tertentu penyebab asma, seperti beta-blocker yang biasanya diberikan pada penderita tekanan darah tinggi atau gangguan jantung, obat anti inflamasi nonsteroid (NSAID), seperti aspirin, naproxen, dan ibuprofen. .

5. Makanan atau minuman yang mengandung sulfit

Makanan atau minuman yang mengandung sulfit atau pengawet, seperti selai, makanan jadi, makanan jadi, makanan jadi, udang, jus buah kemasan, anggur dan minuman beralkohol.

6. Penyakit Refluks Gastroesofageal (GERD)

GERD atau penyakit yang disebabkan oleh kembalinya asam lambung ke kerongkongan sehingga dapat menyebabkan iritasi pada saluran cerna bagian atas.

7. Emosi yang berlebihan

Faktor lain yang dapat menyebabkan asma yaitu emosi yang berlebihan seperti marah yang berlebihan, tertawa terbahak-bahak, sedih menarik. Tidak hanya mempengaruhi jiwa manusia, tetapi juga bisa menjadi penyebab asma.

Penyebab asma

Mengetahui penyebab asma saja tidak cukup, tetapi juga untuk memastikan Anda mengidap asma atau tidak, tidak ada salahnya berkonsultasi dengan dokter agar bisa dideteksi. Dokter Anda biasanya akan menanyakan salah satu gejala yang Anda alami, seperti jika Anda sering mengalami sesak napas, mengi, nyeri dada, kesulitan berbicara dan bibir atau kuku kebiruan.

Jika Anda mendapatkan gejala tersebut, dokter akan menanyakan kapan gejala di atas muncul. Dokter Anda juga akan menanyakan kembali apakah Anda memiliki asma atau alergi dalam keluarga Anda. Jika informasi yang diberikan menunjukkan adanya asma, maka langkah selanjutnya adalah pemeriksaan fisik dan pemeriksaan laboratorium.

Spirometri dapat dilakukan untuk pemeriksaan laboratorium. Tes ini akan meminta Anda untuk mengambil napas dalam-dalam dan menghembuskan napas dengan cepat ke dalam alat yang disebut spirometer. Tes ini dapat mengukur kinerja paru-paru Anda dengan mengacu pada jumlah udara yang dihembuskan dan jumlah total udara. Tes lain untuk asma adalah tes aliran ekspirasi puncak. Tes ini menggunakan peak flow meter (PFM) untuk mengukur kecepatan udara dari paru-paru selama ekspirasi, yang dapat dihembuskan.

Apa yang harus sahabat sehat lakukan untuk mengobati asma?

Ada dua hal yang perlu dilakukan dalam pengobatan asma, yaitu meredakan gejala dan mencegah gejala kambuh. Oleh karena itu, penting untuk menjalani perawatan medis agar obat dapat diberikan untuk mengobati asma Anda.
Selain minum obat, penderita asma juga harus menghindari hal-hal yang bisa memicu kambuhnya asma. Umumnya, dokter merekomendasikan inhaler sebagai pengobatan gejala asma. Namun, penggunaan inhaler dapat menimbulkan efek samping bagi penggunanya.

Efek samping ringan dari inhaler meliputi:
• Pusing dengan sakit kepala.
• Insomnia atau kesulitan tidur.
• Nyeri otot.
• Hidung tersumbat sampai berdarah.
• Mulut dan tenggorokan kering.
• Anda batuk, meskipun bukan karena sakit.
• Sakit tenggorokan dan suara serak.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *