Yogyakarta, Tersurat.com — Bisnis online saat ini merupakan jenis bisnis yang banyak diminati oleh para pengusaha kecil dan sedang berkembang atau bahkan sebagai kerja sampingan untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan oleh sistem bisnis online, banyak pembeli yang lebih sering membeli barang secara online daripada berbelanja atau mengunjungi toko fisik secara offline. Salah satu sistem yang diterapkan pada dunia bisnis online adalah dropship.
Mungkin bagi mereka yang sudah lama berbisnis online, istilah dropship sudah tidak asing lagi ditelinga mereka. Namun bagi yang baru mendengar atau banyak mendengar dan belum paham artinya apa itu Dropship?
Dropship adalah sistem yang muncul banyak bermunculan dan berkembang dengan pesat belakangan ini. Sistem dropship sangat membantu banyak pihak, baik supplier maupun pembeli dan pihak yang melakukan dropship sendiri disebut dropshipper. Seorang Dropshipper tidak menyimpan stok produknya. Jadi ketika seorang Dropshipper mendapatkan pesanan, seorang Dropshipper akan meneruskan pesanan dan detail pengiriman barang ke supplier / pemasok yang menjual barang tersebut.
Jika kamu tertarik menjadi seorang dropshipper
Berikut adalah 7 strategi untuk menjadi DropShip yang sukses
Mencari supplier/pemasok yang dapat dipercaya
Kamu harus bisa mencari supplier yang dapat dipercaya. Dan yang harus diingat, kamu sebaiknya hanya fokus terhadap satu produk dan tidak menjual banyak jenis barang. Karena nantinya akan sulit bagi toko kamu untuk bersaing dengan kompetitor yang menjual produk tertentu.
Selain itu juga akan memudahkan kamu untuk menemukan supplie yang cocok dengan spesialis toko kamu. Misalnya, jika Anda ingin menjual produk pakaian, fokuslah mencari supplier yang sudah unggul di bidang fashion. Pastikan kamu mendapatkan supplie yang memiliki produk berkualitas sangat tinggi. Ini bisa dilihat dari rating tokonya.
Jangan lupa untuk membangun komunikasi yang baik. Memiliki komunikasi yang baik dengan supplier tentunya akan mempercepat bisnis kamu. Misalnya, jika ada masalah atau pesanan menumpuk, supplier mungkin siap memenuhi kebutuhan kamu.
Pahami produk yang akan dijual
Sebagai penjual, kamu harus memahami produk yang kamu akan jual. kamu dapat mencari tahu tentang produk dari supplier terkait, fitur, keunggulannya, dll. Ini memudahkan kamu untuk menjawab pertanyaan yang diajukan oleh pembeli.
Perhatikan profil toko
Meski hanya dropshipper, jangan sampai online shop kamu luput dari perhatian. Profil toko akan dilirk oleh calon konsumen. Saat toko kamu kurang meyakinkan, pembeli enggan memesan dari toko kamu karena masih ada keraguan pada toko kamu.
Yang perlu kamu perhatikan adalah mengatur nama toko, atau kamu dapat menggunakan nama pribadi kamu sendiri, menggunakan foto profil toko yang menarik, mencantumkan informasi tambahan seperti jam buka toko dan jam berapa toko buka dan jam berapa buka tutup.
Buat foto produk semenarik mungkin
Memang benar seorang dropshipper menerima foto produk dari supplier, namun tidak ada salahnya mengubah atau mengedit foto tersebut agar semakin menarik. Hal tersebut dilakukan guna meningkatkan daya tarik pembeli. Perhatikan bahwa dropshipper dari supplier pilihanmu bukan hanya kamu saja. Oleh karena itu, foto-foto yang diberikan oleh supplier sama dengan foto dropshipper lainnya.
Kamu dapat mengedit foto produk menggunakan Photoshop atau aplikasi foto lainnya. Dengan mengedit latar belakang, kecerahan foto, menambahkan watermark kamu sendiri, dll. Sesuai kreativitas yang kamu miliki.
Lakukan promosi bisnismu
Saat memulai bisnis, bisnis kamu mungkin sepi. Kamu bisa menjalankan promosi melalui sosial media atau teman kamu terlebih dahulu agar nama toko kamu lebih didengar. Selain itu, kamu juga bisa promosi melalui platform iklan.
Tingkatkan Kualitas Layanan
Terakhir, setelah kamu beriklan, akan ada pembeli yang melihat bisnis Kamu. Kemudian kamu perlu meningkatkan sistem layanan dengan menanggapi obrolan secara cepat, bertanggung jawab, dan juga dengan ramah. Pelayanan yang baik membuat pembeli merasa nyaman berada di toko Anda saat berbelanja.
Itu lah beberapa strategi untuk kamu yang ingin menjadi seorang dropshipper